Memahami Proses IPO: Panduan bagi Investor

Memahami Proses IPO: Panduan bagi Investor

Initial Public Offering atau yang disingkat IPO, berasal dari bahasa Inggris yang bisa dijelaskan sebagai “Penawaran Saham Sederhana”. Proses IPO berawal ketika ada penjualan saham perusahaan yang akan go public ke masyarakat. Lalu bagaimana proses IPO?

Perusahaan menjalankan IPO dengan tujuan menunjang aspek kemajuan, yakni aspek secara non finansial dan aspek finansial. Secara finansial, IPO digunakan untuk memperbaiki struktur keuangan perusahaan hingga mengurangi cost fund. Lebih jelasnya simak ulasan berikut!

Tahapan Proses IPO

IPO adalah sebuah kegiatan jual beli saham yang masuk dalam kategori surat berharga. Asalnya dari suatu perusahaan untuk pertama kalinya kepada publik sebelum mencatatkannya di bursa efek.[1] Inilah tahapan perusahaan sebelum go public dengan menjalankan IPO, yaitu :

1. Masa Persiapan

Biasanya perusahaan merencanakan dana go public demi menambah modal perusahaan. Selanjutnya akan dijalankan rapat pemegang saham sebelum go public.

Pada tahapan ini perusahaan mulai mencari lembaga, emisi, juga profesi yang mendukung untuk menjamin keamanan selama go public. Dalam proses mencari pinjaman emisi alias underwriter, perusahaan sebaiknya bisa memaksimalkan kekuatan yang ada pada pihak emiten.

Underwriter berfungsi agar bisa menentukan nilai saham yang bagus untuk diperjual-belikan. Inilah beberapa persiapan awal dokumen yang dibutuhkan :

  • Pendahuluan antara perusahan juga BEI.
  • Penyampaian serta pembuatan permohonan perjanjian.
  • Penawaran umum saham terhadap publik.
  • Penerbitan izin publikasi prospektus ringkas dari OJK.
  • Pencatatan juga perdagangan saham di BEI.
  • Persetujuan pencatatan saham.

2. Masa Penawaran

Pada tahapan ini, perusahaan akan memaksimalkan potensi. Tujuannya agar bisa memperoleh tambahan modal lewat debt financing. Pada masa penawaran IPO, perusahaan akan melakukan beberapa hal, seperti :

  • Menjalankan publikasi prospektus, yakni publikasi yang menggambarkan layak tidaknya IPO dalam perhitungan di jangka panjang.
  • Menjalankan refund jika ada pengembalian uang oleh investor, namun dalam penjatahan investor tidak mendapatkan jatah atau porsi.
  • Menjalankan penawaran perdana serta menjatah efek.

Baca juga: Syarat dan Keuntungan Perusahaan Melakukan Initial Public Offering (IPO)

3. Masa Pencatatan

Perusahaan yang menjalankan proses IPO dapat mengajukan permohonan pencatatan ke BEI dengan menyesuaikan ketentuan yang berlaku.

Bursa mampu melakukan evaluasi sesuai pencatatan yang telah dibuat, selanjutnya dikeluarkan surat persetujuan pencatatan saat dianggap memenuhi syarat yang berlaku.

Kemudian efek mulai mencatat dan dapat diperdagangkan jika emiten telah menjalankan pembayaran untuk biaya pencatatan serta bursa sudah mengumumkan pencatatan efek di papan elektronik perdagangan bursa.[2]

Berapa Lamanya Proses IPO dalam Perusahaan?

Sesudah mengetahui berbagai tahapan menjalankan proses IPO, maka perusahaan membutuhkan waktu untuk menuntaskan IPO tersebut. BEI menjelaskan bahwa waktu yang diperlukan dalam menuntaskan seluruh tahapan proses IPO, kurang lebih 8-12 hari kerja.

Tetapi, waktu yang dibutuhkan juga menyesuaikan lamanya masa penawaran umum kepada publik sesuai keputusan perusahaan serta underwriter. Sesudah menuntaskan masa itu, perusahaan akan secara resmi go public serta sahamnya akan dicatat, kemudian diperdagangkan di pasar modal.[3]

Keuntungan Membeli Saham IPO untuk Investor

Bagi investor yang ikut serta dalam memesan saham IPO, akan mendapatkan keuntungan sebagai berikut :

  1. Investor akan mempunyai potensi kenaikan 2 kali dari batas Auto Reject Atas atau ARA. Ini akan terjadi pada hari pertama saham IPO listing di bursa. Namun, kondisi ini hanya potensi, bukan kepastian. Jadi, belum tentu saham bisa naik sampai ARA pada hari pertama listing di BEI.
  2. Investor akan mendapatkan saham dengan harga yang sudah ditetapkan, jadi saat listing hari pertama di bursa, investor tidak akan membeli dengan harga lebih mahal meski harga saham naik. Namun, kenaikan harga saham IPO adalah hal yang pasti.[4]

Demikian penjelasan tentang IPO hingga keuntungan membeli saham IPO bagi investor. Namun, untuk lebih memudahkan Anda dalam memahami proses IPO, Anda dapat berkonsultasi dengan Fidelitas Advisors. Selain konsultasi tentang proses IPO, Anda juga dapat berkonsultasi tentang bisnis dan keuangan perusahaan Anda.

For any inquiries regarding your company's need

Call us at (021) 29333747
Email your enquiry to executive.assistant@fidelitas.co.id
or Register for your inquiries below:

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *